Cara Membuat Cetakan Soft Frog dari Kayu
Pada Posting sebelumnya telah admin mancing mania share mengenai teknik membuat cetakan Soft Frog dengan cara mengkloning dari bahan semen dan cetakan Soft Frog dari bahan resin. Mengkloning cetakan SF selain bisa dibuat dari semen juga bisa dibikin dari Resin. Pada kesempatan kali ini admin akan berbagi cara membuat cetakan Soft Frog dari kayu. Jika bikin mold SF dari bahan resin dan semen memakai teknik kloning, maka membuat cetakan SF dari kayu ini murni ketrampilan tangan. Nah silakan disimak caranya di bawah ini.
Hal pertama yang perlu disiapkan adalah, pulpen atau pensil, penggaris untuk mengukur, ampelas, bor untuk mengebor lubang pada bagian bawah belakang cetakan, pisau tajam boleh menggunakan cutter, dan bahan utama yakni kayu ringan yang sedikit seratnya, biasanya kayu mahoni, jika tidak ada bisa memakai kayu bekas packing ya intinya kayu ringan agar memudahkan saat diserut dan diampelas. Yang terakhir siapkan Double Hook, untuk mengukur dan mencocokkan mold/cetakan.
1. Ukur panjang, tinggi dan lebar Double Hook. Misalnya didapatkan panjang 3 cm lebar 2 cm dan tinggi 1,5cm.
2. Potong kayu sesuai ukuran double hook yang sudah diukur tadi , jika kita ingin membuat Cetakan Soft frog panjang 3 cm, maka dipotong antara 3,2 s/d 3,5cm. Dilebihkan untuk restan jangan pas 3cm karena nanti akan kita ampelas dan ukuran panjang bisa berkurang. Untuk lebar 2cm bisa dipotong kayu lebar antara 2,4-2,6cm. Termasuk tingginya juga dilebihkan.
3. Beri garis tanda batas pada kayu. Garis Tanda Batas diberikan di bagian mata hook pada kayu yang telah dipotong tadi. Termasuk bagian lubang bawahnya untuk memasukkan bilah. Serta batas untuk bentuk cetakan. Lihat gambar di bawah. Batas bagian bawah untuk batas mata hook, bagian tengah untuk lekukan dalam SF, depan untuk bagian depan (mata SF). Untuk bagian depan mata kodok SF terserah yang penting bentuknya pas dan proporsional.
4. Serut tipis-tipis kayu yang akan dibuat cetakan.
5. Buat lubang dibagian bawah belakang dengan bor. Lubang ini fungsinya untuk memasukkan bilah pegangan saat kita mencelup ke lateks, menjemur, serta lubang untuk memasukkan double hook. Kemudian cetakan yang sudah terbentuk diampelas sampai halus.
Bagaimana bentuk cetakan Soft Frog yang bagus?
Menurut pengalaman admin, bentuk yang bagus tidak baku. Sesuai keinginan dan selera pengguna sih. Hanya saja yang perlu diperhatikan adalah bagian belakang dibuat miring ke atas, dimulai dari lubang hingga ujung atas. Lekukan jangan terlalu dalam. Punggung dibuat datar saja, jangan terlalu melengkung ke atas. Bagian sisi samping sebaiknya agak meruncing jangan bulat, maksudnya adalah memberi ruang sela antara hook dengan body SF nantinya. Contoh bisa dilihat pada gambar di bawah. Mengapa perlu ada sela? Hal ini dimaksudkan agar penetrasi atau tusukan hook bisa maksimal menancap ke dalam daging rongga mulut ikan sehingga gabus tidak mudah mocel. Bisa saja kita buat SF dengan Hook menyatu berdempetan/menempel namun alternatifnya buat SF lebih lunak.
Jika kita pertama kali membuat cetakan dari kayu ini terasa sangat susah, apalagi ketika kita celupkan ke lateks dan SF nya jadi, kadang tidak sesuai dengan yang diinginkan. Maka dari itu perlu kita latihan berulang-ulang. Jika sudah pas, sebaiknya gunakan teknik kloning cetakan SF untuk memperbanyak cetakan, karena memakai kayu biasanya kita akan kesulitan mencocokkan cetakan satu dengan yang lain.
Kelebihan cetakan SF dari kayu ini adalah bahan awet, namun proses pembuatannya perlu keuletan, perlahan dan ketrampilan tangan serta insting yang pas. Jika sobat Angler tidak bisa membuat yang bagus bisa membuat atau mengkloning cetakan-cetakan SF dari semen ataupun resin. Silakan cari artikelnya dalam blog ini.
Nah silakan dicoba bikin cetakan SF dari kayu. Selanjutnya adalah cara membuat SF dari lateks.
 |
| kayu bahan untuk membuat cetakan Soft Frog |
1. Ukur panjang, tinggi dan lebar Double Hook. Misalnya didapatkan panjang 3 cm lebar 2 cm dan tinggi 1,5cm.
2. Potong kayu sesuai ukuran double hook yang sudah diukur tadi , jika kita ingin membuat Cetakan Soft frog panjang 3 cm, maka dipotong antara 3,2 s/d 3,5cm. Dilebihkan untuk restan jangan pas 3cm karena nanti akan kita ampelas dan ukuran panjang bisa berkurang. Untuk lebar 2cm bisa dipotong kayu lebar antara 2,4-2,6cm. Termasuk tingginya juga dilebihkan.
3. Beri garis tanda batas pada kayu. Garis Tanda Batas diberikan di bagian mata hook pada kayu yang telah dipotong tadi. Termasuk bagian lubang bawahnya untuk memasukkan bilah. Serta batas untuk bentuk cetakan. Lihat gambar di bawah. Batas bagian bawah untuk batas mata hook, bagian tengah untuk lekukan dalam SF, depan untuk bagian depan (mata SF). Untuk bagian depan mata kodok SF terserah yang penting bentuknya pas dan proporsional.
 |
| batas mata hook dan mata SF serta lekukan SF |
5. Buat lubang dibagian bawah belakang dengan bor. Lubang ini fungsinya untuk memasukkan bilah pegangan saat kita mencelup ke lateks, menjemur, serta lubang untuk memasukkan double hook. Kemudian cetakan yang sudah terbentuk diampelas sampai halus.
Bagaimana bentuk cetakan Soft Frog yang bagus?
Menurut pengalaman admin, bentuk yang bagus tidak baku. Sesuai keinginan dan selera pengguna sih. Hanya saja yang perlu diperhatikan adalah bagian belakang dibuat miring ke atas, dimulai dari lubang hingga ujung atas. Lekukan jangan terlalu dalam. Punggung dibuat datar saja, jangan terlalu melengkung ke atas. Bagian sisi samping sebaiknya agak meruncing jangan bulat, maksudnya adalah memberi ruang sela antara hook dengan body SF nantinya. Contoh bisa dilihat pada gambar di bawah. Mengapa perlu ada sela? Hal ini dimaksudkan agar penetrasi atau tusukan hook bisa maksimal menancap ke dalam daging rongga mulut ikan sehingga gabus tidak mudah mocel. Bisa saja kita buat SF dengan Hook menyatu berdempetan/menempel namun alternatifnya buat SF lebih lunak.
 |
| SF yang bagus |
Jika kita pertama kali membuat cetakan dari kayu ini terasa sangat susah, apalagi ketika kita celupkan ke lateks dan SF nya jadi, kadang tidak sesuai dengan yang diinginkan. Maka dari itu perlu kita latihan berulang-ulang. Jika sudah pas, sebaiknya gunakan teknik kloning cetakan SF untuk memperbanyak cetakan, karena memakai kayu biasanya kita akan kesulitan mencocokkan cetakan satu dengan yang lain.
Kelebihan cetakan SF dari kayu ini adalah bahan awet, namun proses pembuatannya perlu keuletan, perlahan dan ketrampilan tangan serta insting yang pas. Jika sobat Angler tidak bisa membuat yang bagus bisa membuat atau mengkloning cetakan-cetakan SF dari semen ataupun resin. Silakan cari artikelnya dalam blog ini.
Nah silakan dicoba bikin cetakan SF dari kayu. Selanjutnya adalah cara membuat SF dari lateks.